Dear sahabat rokok arund the world..

Tulisan berikut ini terinspirasi dari putihnya asap.. bagaikan awan indah dilangit yang mengasur empuk dan sesak di dada. Ejiahhh. Skip aja!

Ngomongin rokok. Kenapa ngomongin dia? Padahal udah banyak yang ngomongin dia? Karena Indonesia itu rokok banget. Iya. Itu.

Jadi kenapa rokok jangan sampai musnah dari dunia yang fana ini?

Saya bukan pro perokok loh ya.. tapi beberapa hal ini bikin sayang banget kalau rokok sampai beneran musnah dari muka bumi ini.

1. Pabrik rokok selalu punya banyak karyawan ibu-ibu. Ini berarti ada ratusan ibu-ibu menumpukan harapan dan penghidupan mereka pada pabrik rokok ini. #serius amet.
2. "Merokok membunuhmu!". Pernah ngerasa nggak sih kalau bumi udah over populated? Kan keren kalau cuma gegara rokok populasi manusia bisa berkurang. Rada longgar gitu.
3. Iklan rokok keren-keren. Beeneran. Cobak deh tidur agak maleman, liat tayangan TV. Iklannya rokok semua. Inget jargon "Wani piro?" yang langsung populer? atau "Nggak ada loe nggak rame?" Banyak deh. Belom iklan roko Gudang Gula yang selalu sukses bikin hati terharu. Ahsudahlah, itu hanya iklan.

Tapi semua orang pasti setuju kalau rokok itu nggak sehat.

Jadi gini, waktu itu pernah ada yang nanyain ke temen saya. Temen cowoknya nanya kedia, dianya bingung. Pertanyaannya padahal cuma gini: "Sebenernya cewek-cewek kenapa sih pada ribet dan ngelarang-ngelarang cowok buat ngerokok?"

Dear all cowok in the world yang punya pertanyaan sama dengan Mr. X temen dari temen saya yang bentuknya saya juga belum tahu kaya gimana.

Jadi gini, kenapa kita para wanita yang bersahaja ini suka ribet dan sebel sama perokok karena perokok itu ganggu banget. Iya, GANGGU pake BANGET. Residunya ituloh. Kayanya para perokok itu nggak sadar kalau mereka menghasilkan asep dan sapah abu bekas rokok. Bauk juga. Jadi itu. Doang.

Masalah keuangan perokok juga bodoamat. Uang mereka juga buat beli tuh rokok. Miskin, miskin deh buat beli rokok. Asal bukan keluarga saya :P. Masalah kesehatan perokok sih bodoamat. Kecuali kamu. Iya kamu. Gini-gini saya ingin growing old together sama kamu. Iya kamu. Kan nggak lucu kalau maut yang memisahkan kisah kita perantaranya cuma rokok.

Jadi buat all perokok around the world, merokoklah dengan bijak.